SMAN 1 Ciawigebang: Memperingati Hari Jadi Kabupaten Kuningan yang ke-525 Tahun

 Kuningan, 1 September 2023. Setiap kabupaten memiliki cerita unik dan perjalanan panjang dalam sejarahnya. Kabupaten Kuningan, yang telah menginjak usia 525 tahun, adalah salah satu contoh yang membanggakan dari warisan budaya dan perjuangan masyarakatnya. Dalam perayaan 525 tahun Kabupaten Kuningan, SMAN 1 Ciawigebang, turut berkontribusi untuk merayakan momen bersejarah ini.

Mengenal Kabupaten Kuningan: Ratusan Sejarah

Kuningan, sebuah kabupaten di Jawa Barat, memiliki sejarah yang kaya dan penuh warna. Terletak di lereng Gunung Ciremai, Kabupaten Kuningan telah menyaksikan berbagai peristiwa sejarah, perubahan sosial, dan perkembangan budaya sepanjang seratus tahun terakhir. Dari zaman penjajahan hingga era modern, masyarakat Kuningan telah bersatu untuk menjaga dan mengembangkan wilayah mereka.

Peran SMAN 1 Ciawigebang dalam Pendidikan dan Karakter Bangsa

SMAN 1 Ciawigebang, sebagai salah satu lembaga pendidikan di Kabupaten Kuningan, telah berperan penting dalam membentuk generasi muda yang berkualitas. Melalui pendidikan berkualitas, sekolah ini telah berusaha untuk mewujudkan siswa-siswa yang PASTI (Prestasi Agamis Sukses Terampil Inovatif) serta memiliki kepedulian terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar.

Merayakan Ulang Tahun Kabupaten Kuningan: SMAN 1 Ciawigebang istighaSAh olahRAga KebersihAN (SARAKAN)

Perayaan 525 tahun Kabupaten Kuningan adalah momen bersejarah yang tidak hanya dirayakan oleh pemerintah daerah, tetapi juga oleh masyarakat Kuningan secara keseluruhan. Berbagai kegiatan peringatan, seperti pameran budaya, lokakarya, pertunjukan seni, dan diskusi tentang masa depan Kabupaten Kuningan, telah diadakan untuk merayakan prestasi dan menginspirasi rencana ke depan.

Dalam perayaan ini, SMAN 1 Ciawigebang turut memeriahkan dengan melaksanakan acara 'SARAKAN'. Dalam acara ini para siswa melakukan kegiatan sebagai berikut.

1. Sholat Dhuha

2. Membaca Yasin bersama

3. Kultum

4. Jalan santai

5. Makan bersama

6. Bersih-bersih

Menginspirasi Generasi Mendatang

Perayaan 525 tahun Kabupaten Kuningan dan peran aktif SMAN 1 Ciawigebang dalam peristiwa bersejarah ini menjadi inspirasi bagi generasi mendatang. Pesan kuat tentang pentingnya pendidikan, kerja sama, dan dedikasi terhadap perkembangan daerah dapat diambil dari perjalanan panjang Kabupaten Kuningan.

Dalam pandangan yang lebih luas, kisah ini mengingatkan kita akan nilai dari melestarikan warisan budaya, semangat gotong royong, dan tekad untuk terus maju. Sejarah adalah guru terbaik, dan seratus tahun Kabupaten Kuningan adalah pelajaran berharga tentang bagaimana kebersamaan masyarakat dapat membentuk masa depan yang gemilang.

Dengan perayaan ini, kita diingatkan bahwa masa depan sebuah kabupaten, negara, dan dunia kita, terletak pada tangan generasi muda yang dididik dengan baik, berwawasan luas, dan memiliki cinta terhadap tanah air.

(Ky/red/2023)

Daffa, Daffi, dan Intan: Mencerahkan Panggung Sepak Bola Internasional

Kuningan, 29 Agustus 2023. Sepak bola, sebagai olahraga paling populer di dunia, telah mampu merangkul bakat-bakat muda dari berbagai penjuru planet. Tidak hanya memiliki daya tarik sebagai hiburan global, tetapi juga sebagai ajang untuk menginspirasi dan mengangkat nama-nama baru ke tingkat internasional. Dalam konteks ini, tiga pemain muda berbakat, Daffa, Daffi, dan Intan, telah menunjukkan kehebatan mereka di panggung sepak bola internasional.

Ahmad Daffa El-Riyadh & Ahmad Daffi El-Riyadh Dua orang siswa kelas 10 SMAN 1 Ciawigebang yang telah mengikuti kegiatan sepak bola Johor Cup Internasional. Yang di laksanakan di Malaysia. Dalam tim nya Daffa menjadi pemain depan atau penyerang yang bertujuan agar bisa mencetak gol ke gawang lawan. Sedangkan Daffi menjadi Winger atau pemain samping. Dengan kemampuan teknis yang cemerlang dan pandangan taktis yang matang, Daffa dan Daffi telah mampu bersaing dengan para pemain muda berbakat dari negara-negara besar. Gairahnya di lapangan hijau dan semangat pemberani dalam menghadapi tantangan telah menginspirasi banyak orang.

Tak kalah membanggakan, Intan Cahyati seorang siswi kelas 11 SMAN 1 Ciawigebang lolos dalam Timnas sepak bola indonesia putri dan mewakili Indonesia ke jenjang internasional. Sebagai wing back Intan bermain dengan tangguh dan kemampuan bertahan yang luar biasa, telah menunjukkan bahwa sepak bola bukan hanya tentang serangan, tetapi juga tentang pertahanan yang kokoh. Dengan kemampuan membaca permainan lawan dan intervensi yang tajam, Intan telah menjadi benteng yang sulit ditembus di belakang. Selaiin itu, Intan memberikan inspirasi kepada rekan-rekannya untuk bekerja keras dan menjunjung sportivitas di lapangan. Kepribadian rendah hati dan tekadnya untuk terus belajar membuatnya menjadi panutan bagi para pemain muda yang bercita-cita tinggi.

Menginspirasi Generasi Muda dan Membawa Harapan

Daffa, Daffi, dan Intan adalah contoh nyata bagaimana sepak bola dapat membawa harapan dan inspirasi kepada generasi muda. Mereka telah membuktikan bahwa dengan semangat, kerja keras, dan ketekunan, siapa pun dapat mengatasi hambatan dan meraih sukses di panggung sepak bola internasional.

Dalam dunia yang terus berubah, kisah ketiga pemain ini mengingatkan kita akan pentingnya memelihara semangat pantang menyerah, kreativitas, dan kepemimpinan yang baik. Daffa, Daffi, dan Intan tidak hanya menjadi pemain sepak bola internasional, tetapi juga simbol inspirasi bagi semua orang yang bermimpi dan berjuang untuk mencapai tujuan mereka di luar lapangan hijau. 

(Ky/red/23)

PMR Wira SMAN 1 Ciawigebang dan PMI Kuningan Sukses Selenggarakan Donor Darah

 

Ciawigebang, 29 Agustus 2023 - PMR Wira SMAN 1 Ciawigebang dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kuningan menjalin kerjasama yang luar biasa dengan menggelar acara donor darah hari ini. Kegiatan ini telah berhasil menarik perhatian siswa, guru, tenaga kependidikan, dan masyarakat di sekitar sekolah.

Acara mulai pukul 09.00 pagi dan berlangsung hingga siang hari di area sekolah SMAN 1 Ciawigebang. Para siswa dengan semangat tinggi mengantri untuk memberikan sumbangsih darah mereka, menunjukkan komitmen mereka untuk membantu sesama.

Sumber : PMR Wira SMAN 1 Ciawigebang

Guru dan tenaga kependidikan turut aktif dalam kegiatan ini, memberikan contoh positif kepada siswa dan masyarakat sekitar. Kehadiran mereka tidak hanya sebagai pendukung, tetapi juga sebagai donor darah yang ikut berpartisipasi dalam upaya penyelamatan nyawa.

Masyarakat sekitar sekolah juga merespon baik kegiatan ini dengan antusiasme yang tinggi. Banyak warga sekitar yang datang untuk mendukung inisiatif ini, dengan harapan bisa memberikan bantuan yang berarti dalam persediaan darah PMI Kuningan.

Kepala SMAN 1 Ciawigebang, Ibu Dra. Ii Wasita, M.Hum., menyatakan kebanggaannya terhadap semangat kemanusiaan yang ditunjukkan oleh para siswa dan seluruh elemen sekolah. Dia juga berterima kasih kepada PMI Kab.Kuningan atas kerjasama yang erat dalam penyelenggaraan kegiatan ini.

Friska Samudra dan PMR Wira lainnya, mengungkapkan harapannya bahwa kegiatan donor darah ini dapat menjadi contoh bagi sekolah lain dalam mendukung program PMI. Selain itu, dia juga berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam kesuksesan acara ini.

Dengan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap sesama, PMR Wira SMAN 1 Ciawigebang dan PMI Kabupaten Kuningan telah membuktikan bahwa melalui kerjasama yang baik, kita dapat melakukan hal besar demi kebaikan bersama. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan darah.

SMAN 1 Ciawigebang Konsisten Melaksanakan Kegiatan Literasi Sebelum Belajar Dimulai

 

Ciawigebang, 29 Agustus 2023 - SMAN 1 Ciawigebang kembali menunjukkan komitmennya terhadap pendidikan dan literasi dengan mengadakan kegiatan literasi sebelum kegiatan belajar dimulai setiap hari pukul 06.45 sampai 07.00. Kegiatan literasi ini diharapkan dapat meningkatkan minat baca serta pengetahuan siswa di berbagai bidang.

Salah satu ciri khas dari program literasi SMAN 1 Ciawigebang adalah pelaksanaannya yang rutin dan beragam. Setiap hari selama 15 menit sebelum jam pelajaran dimulai, para siswa berkumpul terpusat di lapangan untuk membaca buku atau artikel. Kegiatan ini diawasi oleh guru pembimbing dan menjadi rutinitas yang sangat diapresiasi oleh seluruh warga sekolah.

Namun, yang membuat Selasa di SMAN 1 Ciawigebang lebih istimewa adalah pelaksanaan literasi fiksi. Setiap hari Selasa, para siswa diharapkan membaca buku atau cerita fiksi, seperti novel, cerpen, atau komik. Ini adalah upaya sekolah untuk memperluas wawasan siswa dalam dunia fiksi, membantu mereka mengembangkan imajinasi, dan meningkatkan pemahaman terhadap cerita-cerita fiksi yang beragam.

Kepala Sekolah SMAN 1 Ciawigebang, Ibu Dra. Ii Wasita,M.Hum, menyatakan, "Kami sangat bangga dengan kegiatan literasi ini, karena melalui program ini, kami berharap siswa-siswa kami dapat meningkatkan kemampuan membaca dan memahami bacaan, serta mengembangkan minat baca yang sehat. Literasi adalah keterampilan yang sangat penting dalam kehidupan, dan kami berkomitmen untuk terus mendorongnya."

Kegiatan literasi ini mendapatkan dukungan penuh dari orangtua siswa dan juga mendapat apresiasi dari masyarakat sekitar. Masyarakat menganggap SMAN 1 Ciawigebang sebagai lembaga pendidikan yang peduli terhadap perkembangan intelektual siswa dan masyarakat secara keseluruhan.

Dengan adanya program literasi yang rutin dan beragam seperti ini, SMAN 1 Ciawigebang terus memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan mutu pendidikan di daerahnya, serta mencetak generasi muda yang cerdas dan berpengetahuan luas.

Reva Fahiratun Nadhifah: Siswi SMAN 1 CIAWIGEBANG Lolos PPI dan Menjadi Pembawa Baki Bendera Duplikat Pusaka di Kabupaten

Kuningan, 23 Agustus 2023 - Suasana semarak dan penuh semangat terpancar di Kabupaten Kuningan pada perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78. Acara yang diadakan dengan khidmat ini menyaksikan momen bersejarah ketika seorang siswi dari SMAN 1 Ciawigebang, Kuningan, tampil sebagai pembawa baki bendera pusaka dalam upacara bendera di Alun-Alun Kuningan.

sumber : Dokumentasi pribadi Reva Fahiratun Nadhifah 

Momen tersebut menjadi sorotan utama karena sebagai langkah baru dalam tradisi peringatan kemandirian, siswi bernama Reva Fahiratun Nadhifah dipilih untuk menjadi pembawa baki bendera pusaka. Reva, seorang siswi kelas 11 yang berprestasi, tidak hanya dikenal karena kedisiplinannya, tetapi juga semangatnya dalam berbagai kegiatan ekstrakurikuler di sekolah.

Kepala Sekolah SMAN 1 Ciawigebang, Dra. Ii Wasita M.Hum, beliau mengungkapkan kebanggaannya atas prestasi Reva. "Ibu sangat bangga sekali bahwa ada salah seorang yang menjadi pasukan pengibar bendera pusaka di tingkat kabupaten. Itu sungguh membanggakan dan tentu saja ibu yakin dengan menjadi paskibraka banyak pengalaman yang diperoleh oleh Reva Fahiratun Nadhifah." ungkapnya dalam wawancara.

Dalam upacara tersebut, Reva mengenakan pakaian PDU (Pakaian Dinas Upacara) dengan bangga dan penuh hormat. Ia memegang duplikat baki bendera pusaka yang memiliki makna sejarah yang sangat penting. Ribuan warga Kuningan menyaksikan momen bersejarah ini dengan haru, merasakan semangat kemerdekaan yang terus berkobar di hati setiap individu.

Reva sendiri merasa sangat terhormat dapat menjadi bagian dari upacara tersebut. “Saya sangat senang dan bangga karena telah mengibarkan bendera pusaka dengan gagah dan menurunkan dengan anggun,” ucapnya dengan tulus.

Pada akhir acara, upacara bendera berlangsung dengan khidmat, dan baki bendera kembali disimpan dengan hati-hati. Momen bersejarah ini tidak hanya menjadi kenangan berharga bagi Reva dan sekolahnya, tetapi juga mengingatkan seluruh warga Kabupaten Kuningan tentang arti penting kemerdekaan dan perjuangan yang harus tetap dijaga dan dihormati oleh setiap generasi.

Kisah Reva Fahiratun Nadhifah sebagai pembawa baki duplikat bendera pusaka akan terus dikenang sebagai contoh nyata semangat dan dedikasi generasi muda dalam meneruskan tongkat estafet perjuangan para pahlawan.  

 (Li/red/2023)

Perayaan 17 Agustus: Semangat Kemerdekaan yang Terus Berkobar di SMAN 1 Ciawigebang

Kuningan, 17 Agustus 2023 - Hari ini, seluruh negeri Indonesia bersatu dalam merayakan ulang tahun kemerdekaan yang ke-78. Perayaan ini berlangsung meriah di seluruh penjuru negeri, dari Sabang hingga Merauke.

Tema perayaan tahun ini adalah "Bhinneka Tunggal Ika: Persatuan dalam Keberagaman". Hal ini mencerminkan semangat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yang dibangun dari berbagai suku, agama, dan budaya yang berbeda. Di berbagai kota dan desa, masyarakat berkumpul untuk mengikuti berbagai rangkaian acara peringatan.

Puncak perayaan di Istana Merdeka di Jakarta diselenggarakan dengan upacara bendera yang mengesankan, dihadiri oleh Presiden dan tamu negara. Banyak warga setempat berkumpul di Monas untuk menyaksikan kembang api yang spektakuler, menghiasi langit ibukota dengan warna-warni yang mengagumkan.

Di berbagai daerah, masyarakat juga mengadakan berbagai perlombaan dan pertunjukan seni untuk merayakan momen bersejarah ini. Tidak ketinggalan, pemuda-pemudi Indonesia menampilkan tarian daerah dan busana adat yang memukau.

Selama perayaan 17 Agustus, juga terasa semangat kebersamaan. Banyak komunitas yang berpartisipasi dalam kegiatan sosial, seperti berbagi makanan untuk yang membutuhkan dan membersihkan lingkungan sekitar.

Begitu pun di SMAN 1 Ciawigebang, Kuningan. Perayaan kemerdekaan RI ke-78 dirayakan dengan sangat antusias oleh seluruh warga sekolah, baik itu para siswa, bahkan guru-guru dan staf tata usaha. Beberapa perlombaan yang terlihat meriah adalah tarik tambang, balap karung, bahkan joged komando yang membuat ramai para peserta lomba maupun yang menyaksikan.

"Kegiatan 17-an tahun ini sangat meriah, seperti tahun-tahun sebelumnya juga, animo siswa maupun guru sangat tinggi dalam memeriahkan hari kemerdekaan" tegas Dra.Ii Wasita, M.Hum. yang merupakan kepala SMAN 1 Ciawigebang tersebut.

Jurnalis Siswa SMAN 1 Ciawigebang Menginspirasi dengan Peluncuran Situs Pendidikan Baru

Ciawigebang, 21 Agustus 2023 - Ekstrakurikuler jurnalis siswa dari SMAN 1 Ciawigebang telah menciptakan getaran positif di komunitas pendidikan dengan diluncurkannya situs web pendidikan yang informatif. Pada tanggal 21 Agustus 2023, Jurassic, jurnalisis siswa dari SMAN 1 Ciawigebang, memperkenalkan situs web yang dirancang khusus untuk memberikan wawasan mendalam tentang dunia pendidikan.

Situs web ini menawarkan beragam konten pendidikan, termasuk artikel, berita, tips belajar, dan sumber daya pendidikan yang bermanfaat bagi siswa, guru, dan orang tua. Dengan tampilan yang ramah pengguna, situs ini memiliki potensi untuk menjadi sumber daya yang sangat berguna bagi komunitas pendidikan.

Keysha, ketua Jurassic, berbicara tentang inspirasinya untuk menciptakan situs ini, mengatakan, "Saya melihat banyak tantangan dalam dunia pendidikan saat ini, terutama sejak pandemi. Saya ingin memberikan kontribusi positif dengan menyediakan informasi yang berguna bagi semua orang yang terlibat dalam proses pendidikan."

Kepala Sekolah SMAN 1 Ciawigebang, Dra. Ii Wasita, M.Hum., sangat mendukung inisiatif Keysha dkk. Ia berkomentar, "Kami sangat bangga dengan Jurassic dan karyanya yang luar biasa. Situs web ini adalah contoh nyata bagaimana siswa kami mampu mengembangkan dan berkontribusi positif pada masyarakat."

Situs web ini sudah mulai menarik perhatian banyak orang dalam komunitas pendidikan, dan diharapkan akan terus berkembang sebagai sumber daya pendidikan yang berharga. Selamat kepada Jurassic atas prestasinya dalam memajukan dunia pendidikan melalui kreativitasnya yang luar biasa